KENALI BAHAYA PENYAKIT DEMAM BERDARAH

Demam berdarah dengue (DBD) adalah salah satu penyakit tropis yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini sering menjadi perhatian serius di berbagai negara, termasuk Indonesia, karena dapat menyebabkan komplikasi yang berbahaya hingga kematian jika tidak ditangani dengan baik. Lalu apa saja bahaya penyakit demam berdarah dan bagaimana cara pencegahannya? Berikut informasi selengkapnya.

Gejala Demam Berdarah

Gejala demam berdarah biasanya muncul setelah masa inkubasi virus selama 4-10 hari sejak gigitan nyamuk yang ditandai dengan beberapa fase yang harus diwaspadai antara lain:

Fase Demam

• Demam Tinggi Mencapai 40°C
• Nyeri Kepala & Nyeri Seluruh Tubuh
• Kemerahan Pada Kulit, Khususnya Kulit Wajah (Flushing)
• Mual & Muntah

Fase Kritis

• Berlangsung tidak lebih dari 24-38 jam.
• Penurunan suhu tubuh hingga 37°
• Fase risiko tinggi terjadi kebocoran pembuluh darah.
• Muntah terus menerus.
• Nyeri perut.
• Perdarahan pada kulit, dari hidung, gusi, sampai terjadi muntah darah dan buang air besar berdarah.
• Pembesaran organ hati.

Fase Pemulihan

• Penderita kembali Demam
• Trombosit perlahan naik dan kembali normal
• Cairan tubuh perlahan kembali pada 48-72 jam setelahnya
• Peningkatan nafsu makan
• Penurunan gejala nyeri perut dan pengeluaran urin membaik.
• Sel darah putih & trombosit kembali normal

Pada kasus yang lebih parah, demam berdarah dapat berkembang menjadi dengue shock syndrome (DSS) yang ditandai dengan tekanan darah rendah, kebocoran plasma, dan organ tubuh yang tidak berfungsi dengan baik.

Bahaya Demam Berdarah

DBD dapat menjadi ancaman serius jika tidak segera diidentifikasi dan ditangani. Berikut adalah beberapa komplikasi berbahaya dari demam berdarah:

1. Syok Hipovolemik Syok terjadi akibat kehilangan cairan secara cepat dari pembuluh darah ke jaringan tubuh, menyebabkan tekanan darah turun drastis. Kondisi ini dapat mengancam jiwa jika tidak segera diatasi.
2. Kerusakan Organ Pada kasus yang parah, virus dengue dapat merusak organ tubuh seperti hati, jantung, dan paru-paru, yang berujung pada gagal organ.
3. Pendarahan Berat DBD dapat menyebabkan gangguan pembekuan darah, sehingga pasien mengalami pendarahan hebat yang sulit dihentikan.
4. Kematian Jika tidak segera mendapatkan perawatan medis yang tepat, komplikasi DBD dapat berujung pada kematian, terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia.

Penanganan Demam Berdarah

Jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala demam berdarah, segera konsultasikan dengan tenaga medis. Pengobatan yang tepat dapat mencegah komplikasi serius. Selama masa perawatan, pasien biasanya disarankan untuk:

• Mempertahankan keseimbangan cairan dengan pemberian cairan yang cukup, tidak kurang maupun berlebihan. Jika tidak ada muntah dan masih mau minum, pada fase demam masih boleh dirawat di rumah dengan pemberian cairan/minum dengan jumlah yang lebih banyak dari biasanya.
• Pemberian obat antipiretik (penurun demam): paracetamol.  Tingkat keberhasilan pengobatan sangat dipengaruhi oleh diagnosis dini dan pemantauan keadaan klinis serta pemberian cairan yang tepat.

Pencegahan Demam Berdarah

Mencegah demam berdarah adalah langkah terbaik untuk melindungi diri dan keluarga dari bahaya penyakit ini. Berikut adalah beberapa cara pencegahannya:

1. Menguras dan Membersihkan Tempat Penampungan Air Nyamuk Aedes aegypti bertelur di air bersih yang tergenang. Pastikan untuk rutin menguras bak mandi, vas bunga, dan tempat penampungan air lainnya.
2. Menutup Rapat Tempat Penampungan Air Hindari genangan air yang terbuka agar nyamuk tidak memiliki tempat untuk berkembang biak.
3. Mengubur atau Mendaur Ulang Barang Bekas Barang bekas seperti kaleng, botol, atau ban bekas yang dapat menampung air harus dikubur atau didaur ulang untuk menghindari genangan air.
4. Menggunakan Kelambu atau Lotion Anti Nyamuk Lindungi diri dari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu saat tidur dan lotion anti nyamuk saat beraktivitas di luar rumah.
5. Fogging atau Pengasapan Melakukan fogging secara berkala di lingkungan yang berisiko tinggi dapat membantu membunuh nyamuk dewasa pembawa virus dengue.

Demam berdarah adalah penyakit serius yang membutuhkan perhatian khusus. Dengan mengenali gejalanya sejak dini, mengambil langkah pencegahan, dan memberikan penanganan yang tepat, risiko komplikasi dapat diminimalkan. Sebagai masyarakat, penting untuk menjaga kebersihan lingkungan dan waspada terhadap penyebaran nyamuk Aedes aegypti demi mencegah wabah demam berdarah.

Jika didapati tanda dan gejala demam berdarah, segera konsultasikan keluhan kamu kepada Dokter Spesialis, Rumah Sakit BSH, agar dapat ditangani secara tepat. Informasi & pendaftaran dapat menghubungi ]Call Center Rumah Sakit BSH 0251-7556777 atau melalui nomor Whatsapp 081770998889